As Hentikan Kiriman Senjata Ke Ukraina, Kyiv Waswas Rusia Gencarkan Serangan

Sedang Trending 7 jam yang lalu
ARTICLE AD BOX

loading...

Amerika Serikat hentikan pengiriman beberapa senjata ke Ukraina. Kyiv cemas langkah AS ini memicu Rusia untuk gencarkan serangan. Foto/NATO

KYIV - Pemerintah Amerika Serikat (AS) memutuskan untuk menghentikan beberapa pengiriman senjata ke Ukraina nan dijanjikan di bawah pemerintahan Presiden Joe Biden. Kyiv cemas langkah Washington ini memicu Rusia untuk menggencarkan serangannya.

Janji-janji era Biden, nan mencakup beragam amunisi untuk memperkuat pertahanan Ukraina, sekarang sedang ditinjau lantaran Pentagon menilai kembali tingkat inventaris saat ini. Langkah tersebut dapat menandakan perubahan prioritas di bawah Presiden Donald Trump, nan telah mendesak agar postur militer dunia lebih terkendali.

"Keputusan ini dibuat untuk mengutamakan kepentingan Amerika setelah meninjau kembali support dan support militer negara kita kepada negara-negara lain di seluruh dunia," kata ahli bicara Gedung Putih Anna Kelly dalam sebuah pernyataan.

Baca Juga: Serangan Rusia Mengganas, Negara NATO Bakal Kerahkan Jet Tempur F-35 Lindungi Pusat Bantuan Ukraina

Penilaian internal oleh Pentagon menemukan beberapa persediaan "terlalu rendah" untuk membenarkan pemindahan segera ke Ukraina, kata seorang pejabat AS nan berbincang dengan syarat anonim, menurut laporan Politico, Kamis (3/7/2025).

"Militer Amerika tidak pernah lebih siap dan lebih mampu," imbuh ahli bicara Pentagon Sean Parnell, nan mencatat bahwa rancangan undang-undang (RUU) pajak dan pengeluaran pertahanan nan besar di Kongres bakal membantu memodernisasi sistem untuk pencegahan jangka panjang.