Wamen Pariwisata Minta Banten Optimalkan Momen Mudik Untuk Gaet Wisatawan

Jakarta -

Wakil Menteri (Wamen) Pariwisata Ni Luh Puspa memberi pengarahan kepada Dinas Pariwisata Provinsi Banten untuk optimasi wilayahnya untuk wisatawan. Dia mengatakan momen mudik Lebaran kudu dimanfaatkan oleh pemerintah daerah.

Awalnya, Ni Luh menyampaikan bahwa ada potensi wisata di wilayah Banten. Baginya, setiap tahun banyak visitor nan berekreasi ke Pantai Anyer alias Carita.

"Banten punya pantai nan panjang, setiap tahun selalu deg-degan pas musim liburan. Jangan sampai ada kejadian hanyut alias terbawa arus," ucap Ni Luh di Dinas Pariwisata Banten, Kota Serang, Kamis (20/3/2025).

Dia mengatakan pemerintah wilayah perlu mengedukasi visitor nan datang agar mereka bisa merasa kondusif dan nyaman saat berlibur.

"Apa nan boleh dan tidak boleh dilakukan kudu terus-menerus diingatkan. Masyarakat ini tipikal jika dikasih tahu sekarang, besok lupa," ujarnya.

Ni Luh memprediksi sekitar 2 juta orang bakal bergerak ke Banten di masa mudik Lebaran. Momen itu perlu dimanfaatkan untuk menarik wisatawan.

"Menurut info Kemenhub, 145 juta orang, alias 52 persen, bakal melakukan pergerakan. Sekitar 1,7 persen di antaranya bakal melakukan perjalanan ke Banten, sekitar 2 jutaan orang. Mereka bisa singgah untuk makan dan lain-lain. Ini sektor riil nan berakibat langsung ke masyarakat sekitar," ujarnya.

Masyarakat dan pengelola wisata kudu memberikan jasa nan baik agar visitor kembali lagi lantaran merasa puas.

"Nggak sekadar lewat, tapi jika pengalamannya luar biasa, mereka bakal datang lagi pada liburan selanjutnya," katanya.

Sementara itu, Gubernur Banten Andra Soni menyatakan siap memberikan support di sektor wisata. Andra juga mengingatkan bahwa masyarakat Banten kudu ramah kepada wisatawan.

"Banten itu ramah. Kita sudah tahu masalahnya apa, solusinya apa. Saya bakal memberikan support maksimal," ucapnya.

(aik/zap)