ARTICLE AD BOX
Orang-orang berdiri di samping mesin tiket di stasiun kereta bawah tanah, setelah pemadaman listrik besar-besaran di Santiago, Chile. Pemadaman listrik besar-besaran nan melanda negara itu sempat mengacaukan sistem transportasi. REUTERS/Pablo Sanhueza
Pihak berkuasa mengatakan, jaringan listrik Chile dan tambang tembaga utama perlahan kembali beraksi pada Rabu (26/2) pagi setelah pemadaman besar melanda produsen logam terbesar di bumi itu, dengan perusahaan-perusahaan listrik berupaya memulihkan sistem agar beraksi penuh. REUTERS/Pablo Sanhueza
Pemadaman listrik, nan disebabkan oleh kegagalan jaringan transmisi di Chile utara, terjadi pada Selasa sore (25/2), membikin sebagian besar negara itu gelap gulita dan memutus aliran listrik ke tambang-tambang besar, nan mengguncang pasar logam dunia serta mengganggu sistem transportasi negara itu. REUTERS/Pablo Sanhueza
Dalam laporan awal hari pada Rabu, Koordinator Listrik Nasional Chile (CEN) mengatakan bahwa lebih dari 90% konsumsi rumah tangga telah pulih, meskipun ada laporan tentang listrik nan terputus-putus di beberapa kota. REUTERS/Pablo Sanhueza
Kegagalan itu disebabkan oleh pemasok daya ISA Interchile, anak perusahaan ISA Kolombia, nan dimiliki oleh perusahaan minyak negara Ecopetrol. REUTERS/Alexander Infante
Orang-orang mulai beraktivitas seperti biasa, menanti pikulan umum di pinggir jalan nan pada hari sebelumnya sistem transportasi sempat kacau imbas pemadaman listrik besar-besaran. REUTERS/Alexander Infante
Orang-orang menunggu untuk naik bus di stasiun bus, setelah pemadaman listrik besar-besaran. REUTERS/Alexander Infante