ARTICLE AD BOX
Jakarta -
Polisi menangkap enam pelaku pembunuhan seorang notaris wanita asal Kota Bogor, Sidah Alatas (60), nan ditemukan tewas terikat di Sungai Citarum, Kedungwaringin, Bekasi, Jawa Barat. Motifnya, pelaku hendak merampas mobil korban.
"Fakta awal nan ditemukan sampai dengan saat ini oleh tim penyidik, maka ada dugaan tindak pidana pencurian dengan kekerasan, ialah para pelaku ada nan melakukan pencurian dengan kekerasan dan mengambil mobil milik korban," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary kepada wartawan, Minggu (6/7/2025).
Dalam dugaan tindak pidana pencurian kekerasan tersebut, salah satu pelaku merupakan pengemudi korban.
"Salah satu pelaku adalah supir korban. Ini tetap terus dalam pendalaman," ucapnya.
Ade Ary menjelaskan ada dua golongan pelaku nan tengah dalam penanganan. Yaitu mengenai dugaan tindak pidana pencurian dan kekerasan dan pertolongan jahat alias penadahan.
"Jadi kelompoknya ada dua. Kelompok pelaku pencurian dengan kekerasan, kemudian golongan kedua adalah golongan pertolongan jahat alias penadahan. Ini tetap terus dilakukan pendalaman," ucapnya.
Tiga pelaku telah ditetapkan sebagai tersangka tindak pidana pencurian dengan kekerasan. Polisi menggelar perkara hari ini mengenai tiga pelaku lainnya dengan dugaan tindak pidana pertolongan jahat alias penadahan.
"Tiga diantaranya telah ditetapkan sebagai tersangka dengan dugaan tindak pidana pencurian dengan kekerasan. Kemudian tiga orang lainnya juga sudah diamankan, dan pagi ini bakal dilaksanakan gelar perkara mengenai dugaan tindak pidana pertolongan jahat alias penadahan," jelasnya.
Sebelumnya diberitakan, Sidah ditemukan tewas terikat di Sungai Citarum, Kedungwaringin, Bekasi, Jawa Barat. Sidah diduga menjadi korban pembunuhan.
"Ada diduga seperti itu (dibunuh). Dugaan sementara ada penyebab kematian tidak wajar," kata Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi AKBP Agta Bhuwana Putra saat dihubungi, Jumat (4/7).
Agta mengatakan pihaknya tetap menunggu hasil autopsi untuk mengetahui luka di tubuh korban. Polisi tetap melakukan menyelidiki sosok terduga pelaku pembunuhan.
"Kita tetap lidik (penyelidikan) termasuk motif sama tersangkanya, pelakunya," ujarnya.
Saat ini jenazah korban sudah diserahkan kepada family untuk dimakamkan. Pihak kepolisian tetap melakukan serangkaian pendalaman.
Korban sempat dilaporkan lenyap ke Polsek Tanahsareal pada Senin, 1 Juli lalu. Korban dilaporkan lenyap oleh keluarga.
Jasad Saidah Alatas ditemukan oleh penduduk di Sungai Citarum, Kecamatan Kedungwaringin, Kabupaten Bekasi, pada Rabu (3/7). Saat ditemukan, jasad korban terikat batu.
(fca/fca)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini