Pilu 11 Orang Termasuk Anak-anak Tewas Dalam Serangan Israel Di Gaza

Sedang Trending 1 minggu yang lalu
ARTICLE AD BOX

Gaza City -

Serangan udara Israel menghantam wilayah Jalur Gaza pada Rabu (16/4) awal hari waktu setempat. Sedikitnya 11 orang, termasuk wanita dan anak-anak, tewas akibat gempuran terbaru Israel tersebut.

Israel melanjutkan serangan udara dan serangan darat terhadap Jalur Gaza sejak 18 Maret lalu, nan mengakhiri gencatan senjata dengan Hamas selama dua bulan nan sebagian besar telah menghentikan pertempuran di wilayah tersebut.

Juru bicara badan pertahanan sipil Gaza, Mahmud Bassal, seperti dilansir AFP dan Al Arabiya, Rabu (16/4/2025), mengatakan bahwa serangan udara menghantam area Gaza City sebelum fajar hingga menewaskan sedikitnya 10 orang, termasuk sejumlah wanita dan anak-anak.

Bassal menyebut serangan udara itu menargetkan rumah milik family Hassouna di area Al-Tuffa di Gaza City.

"Tim kami memindahkan 10 korban tewas dan beberapa korban luka ke Rumah Sakit Al-Shifa setelah rumah family Hassouna menjadi sasaran," kata Bassal.

Dalam serangan terpisah, menurut tim penyelamat Gaza, seorang anak tewas di area Khan Younis.

Sejak kembali melanjutkan serangannya terhadap Jalur Gaza pada Maret lalu, pasukan Israel telah merebut sebagian besar wilayah Jalur Gaza, dengan ratusan ribu masyarakat sipil melarikan diri dari area-area nan menjadi sasaran serangan insentif militer Tel Aviv.

Simak buletin selengkapnya di laman selanjutnya.

Pejabat-pejabat senior Israel, termasuk Perdana Menteri (PM) Benjamin Netanyahu, telah berulang kali menegaskan bahwa tekanan militer menjadi satu-satunya langkah untuk memaksa Hamas membebaskan para sandera nan tetap ditahan di Jalur Gaza.

Menteri Pertahanan Israel, Israel Katz, pada Rabu (16/4) menegaskan kembali bahwa militer Tel Aviv bakal terus menyerang Hamas dan infrastrukturnya di wilayah Jalur Gaza.

"Jika Hamas terus menolak (untuk membebaskan para sandera), operasi bakal semakin meningkat dan beranjak ke tahap selanjutnya," tegas Katz dalam pernyataannya, tanpa menjelaskan lebih lanjut soal "tahap selanjutnya" nan bakal dilakukan Israel.

Loading...

Hoegeng Awards 2025

Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini