ARTICLE AD BOX
loading...
Perang Ukraina terus berlanjut. Foto/X/@ZelenskyyUa
MOSKOW - Pasukan Rusia bakal memanfaatkan kelebihan mereka dan melanjutkan serangan terhadap pasukan Ukraina. Itu dijelaskan Kepala Staf Umum Militer Rusia Valery Gerasimov.
Kelompok Pasukan Gabungan Rusia sedang melancarkan "serangan tanpa henti" di nyaris seluruh bagian garis depan, ujarnya dalam pengarahan Kementerian Pertahanan Rusia pada hari Sabtu.
Mengapa Perang Ukraina Terus Berlanjut?
1. Ukraina Mengalami Kerugian Besar
“Analisis kondisi pasukan Ukraina menunjukkan bahwa pada musim semi dan panas, musuh memfokuskan semua upayanya untuk memperlambat serangan kami, sementara menderita kerugian besar,” ujarnya, dilansir RT.
"Akibatnya, Angkatan Bersenjata Ukraina terpaksa memindahkan unit-unit nan paling siap tempur dari satu arah krisis ke arah lain untuk 'menutupi lubang'. Saat ini, inisiatif strategis sepenuhnya berada di tangan pasukan Rusia," tambahnya.
Baca Juga: Negara NATO Ini Akui Sudah Berkonflik dengan Rusia
2. Fokus Menyerang Pabrik Senjata
Serangan ini disertai dengan serangan "masif" rutin terhadap akomodasi manufaktur senjata Ukraina, tambah Gerasimov. "Selama periode musim semi-panas, serangan semacam itu dilakukan terhadap 76 akomodasi penting," ujarnya.
Serangan api masif nan terarah terus bersambung secara eksklusif terhadap akomodasi militer dan akomodasi kompleks industri militer di Ukraina.
3. Pasokan Senjata Melimpah
Gerasimov juga menekankan bahwa kemajuan di medan perang tidak bakal mungkin terjadi tanpa "pasokan tepat waktu" "senjata presisi tinggi, rudal, amunisi, senjata, dan peralatan militer," oleh industri Rusia.
(ahm)