Cegah Sampah Di Kereta, Penumpang Harap Kci Bagikan Kurma Untuk Buka Puasa

Sedang Trending 4 bulan yang lalu
ARTICLE AD BOX

Jakarta -

KAI Commuter Indonesia (KCI) membolehkan penumpang makan dan minum di kereta rel listrik (KRL) untuk berbuka puasa. Sejumlah penumpang mengapresiasi kebijakan itu.

Salah satunya pengguna KRL berjulukan Dinda (27) mengatakan perihal itu sudah semestinya dilakukan untuk menghormati umat muslim nan berpuasa.

"Memang sudah dilakukan dari dulu ya, ya sudah baik sih memberikan kesempatan kita umat muslim untuk membatalkan puasa di dalam kereta," kata Dinda saat ditemui di Stasiun Tanah Abang, Jakarta Pusat, Sabtu (1/3/2025).

Meski begitu, dia juga menyoroti tetap banyaknya penumpang KRL nan buang sampah sembarangan di dalam gerbong kereta, sesuai berbuka puasa. Ia berambisi pihak KCI memberikan takjil seperti kurma untuk sekadar membatalkan puasa, sehingga tidak ada penumpukan sampah.

"Kadang cukup usik lantaran buang sampah sembarangan di dalam gerbong. Pengalamanku itu tahun lampau waktu buka puasa. Terus tetap ada aja ibu-ibu nan makan makanan berat. Kan itu nggak boleh ya. Jadi Mending pihak KCI kasih kurma, alias makanan mini untuk penumpang bisa membatalkan puasanya di dalam kereta," ungkapnya.

Senada dengan Dinda, Adi (40) asal Depok juga merasa senang lantaran bisa membatalkan puasanya kelak di dalam KRL. Ia pun mengetahui bahwa di dalam gerbong tak diperbolehkan menyantap makanan berat.

Sehingga dia berambisi pihak KCI menyediakan takjil cuma-cuma berupa kurma dan air untuk penumpang KRL membatalkan puasanya. Sebab tak semua penumpang menyiapkan makanan untuk berbuka puasa di dalam kereta.

"Bagus lah. Ya kan sama sama aja menghargai orang islam nan mau buka puasa. Aturan itu kan juga sudah ada dari dulu ya. Tapi memang kan nggak boleh makan nan berat. Jadi paling air putih sama kurma aja gitu kan," kata Adi.

"Yang sudah baik ya dilanjutkan saja. Mungkin KRL bisa juga kasih kurma gitu ke orang nan mau naik kereta. Karena kadang nggak semua orang prepare buat bawa makanan waktu buka di jalan. Tapi ya ada memang beberapa orang nan bawa lebih terus dibagi-bagi sama nan lain," imbuhnya.

Sebelumnya, VP Corporate Secretary KAI Commuter, Joni Martinus meminta pengguna Commuter Line untuk disiplin dalam menjaga kebersihan dan kenyamanan berbareng dengan tidak membuang sampah sembarangan, termasuk sampah jejak bungkusan makanan dan minuman saat berbuka puasa di dalam kereta. Penumpang diimbau membawa kembali sampahnya dan membuangnya di tempat sampah di stasiun tujuan.

Joni mengatakan petugas bakal menginformasikan waktu berbuka puasa, baik di dalam KRL maupun di area stasiun. Selain itu, KCI juga menyediakan akomodasi water station alias dispenser air minum cuma-cuma nan bisa dinikmati oleh seluruh pengguna dengan menggunakan tempat minum sendiri.

"Untuk berbuka puasa di dalam Commuter Line, pengguna diimbau untuk berbuka dengan makanan dan minuman ringan secara tidak berlebihan, serta menghindari makanan alias minuman nan berbau menyengat demi kenyamanan bersama," kata Joni dalam keterangan, Jumat (28/2).

(bel/eva)

Loading...

Hoegeng Awards 2025

Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu