ARTICLE AD BOX
Jakarta -
Salah satu anak buah kapal (ABK) KMP Tunu Pratama Jaya nan selamat berjulukan Riko (28) menceritakan momen kapal itu terbalik dan tenggelam. Riko menceritakan gimana dirinya berupaya menyelamatkan diri.
"Sekitar pukul 11.30 (Rabu (2/7/2025) malam), kapal terasa miring, saya langsung lari mencari posisi paling tinggi," ungkap Riko dilansir detikBali, Kamis (3/7/2025).
Riko mengaku saat itu posisinya sedang tidur tapi terbangun lantaran kapal terasa miring. Saat itu, kapal sudah meninggal mesin dan lampu sudah miring sepenuhnya.
Hingga akhirnya, Riko pun memutuskan berenang menjauh. Dia menyelamatkan diri sebelum kapal betul-betul tenggelam.
Diketahui, KMP Tunu Pratama Jaya mengalami kebocoran di ruang mesin saat berlayar dari Pelabuhan Ketapang menuju Gilimanuk, Rabu (2/7) malam. Kapal itu sempat meminta support melalui channel 17 pada pukul 00.16 Wita, sebelum mengalami blackout hanya tiga menit kemudian.
Kondisi darurat dilaporkan ke Lalu Lintas Pelabuhan (LPS) Gilimanuk oleh kapal KMP Tunu Pratama Jaya 3888 pada pukul 00.22 Wita, menyatakan kapal telah terbalik dan hanyut ke arah selatan. Titik koordinat terakhir kapal tercatat di -08°09.371', 114°25, 1569'.
Simak lengkapnya di sini.
(zap/imk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini